Undangan dari Pak Roem

Masih ingat dengan Pak Roem Topatimasang, aktivis NGO nasional senior, salah satu penggagas, pendiri dan guru IPM (Institut Pengembangan Masyarakat) Pondok Pesantren Pabelan? Beliau mengundang para alumni pondok dan alumni IPM pada acara silaturrahmi di yayasannya INSIST (Indonesian Soceity for Social Transformations), Pakem, Kaliurang, Yk, 26/ 6/ 2011. Alumni yang berminat harap menghubungi ketua IKPP Yk (kak Arif Prajoko: 081802704400) atau bendahara IKPP Yk (mbak Maria Nurhayati: 08179451453). Trims. /f.

Undangan Reuni Angkt' 80 plus

Beberapa waktu yang lalu, kakak kita M. Ramli datang ke Yk bersilaturrahmi dengan beberapa alumni sekalian menyampaikan undangan reuni untuk semua alumni yang diadakan angkatannya (angkt' 80) di kawasan puncak Bogor sekitar awal bulan Juli ini. Bincang2 santai sambil makan siang lezat di sebuah rumah makan atas pohon itu mengharap kesediaan alumni tuk dpt hadir. Informasi lebih lanjut tentang kepastian acara, lokasi, waktu, dll. silahkan menghubungi langsung teman2 angkatan 80 (M.Ramli, Zumroti, Cecep Suheli atau Jularso). /f

Iqbal

Masih ingat dengan alumni (angkatan kita pa gak ya?) asal Palembang yang dulu kecil2 kurus manis? Kalo ingat anak ini, ingatan kita akan terarah pada sahabat kita asal Semarang yang kecil2 imut putih manis cantik? Ehem. "IQBAL" (bertopi) yang menetap di Palembang dengan keluarga kecilnya ini, sukses menjalani karirnya di Palembang. Beberapa waktu yang lalu Iqbal berada di Semarang tuk sebuah acara training n berkesempatan silaturrahmi dengan teman2 Semarang (Misri, Bambang Suryani, Nelly, Mukhlis Tarigan awak Medan yang sekarang sudah menetap di Semarang dll.). Kalo kita perhatikan foto Iqbal dengan seksama, kayaknya masih tetap kayak dulu apa berubah (tambah ato tambah?)? hehe. Selamat atas kesempatan silaturrahminya. Bravo tuk Iqbal!. /f

Pesan dari Pak Roem...

Acara hari itu (29/5/11) terasa beda, selain karena si tuan rumah kak Zainal Arifin (Azet) bercerita tentang kepedualiannya terhadap lingkungan sampe2 rumahnya dibiarkan berselimut tanaman Markisa super manis, juga karena dihadiri Pak Muchtar Abbas (bersama mbak Neti & anak ragil beliau). Sosok pemberdaya masyarakat ini (Pak Muchtar) seperti biasa mentransfer kegelisahan sosialnya untuk dibedah bersama. Satu persoalan, satu keprihatinan, satu kepedulian terkuak menggugah kognisi dan afeksi hadirin.... Pak Muchtar dalam kesempatan ini juga menyampaikan pesan dari Pak Roem Topatimasang (tokoh NGO dan guru kita di IPM Pabelan) yang sekarang menetap di Kali Urang Yk (Yayasan INSIST). Pak Roem (seperti yang disampaikan Pak Muchtar) mengundang para alumni bersilaturrahmi di Yayasannya. Sore makin menjingga meredup mendesak semua tuk akhiri diskusi yang ditemani aneka santapan istimewa dan strutup teh panas suguhan Bu Azet (mbak Aliya). Terima kasih kak Azet dan mbak Aliya. Terima kasih sore yang cerah. /f