Silaturrahmi Jakarta

Hari Minggu, 23/1/11
Ada yang ngumpul2 seru
Cerita2 santai sampe seriusa politika ini itu
Bikin dahi menyernyit dikit sampe tawa terpingkal2 lucu
Di sela hiruk pikuk Jakarta
Di antara sesak jadwal padat teman2 kita
Ada silaturrahmi
Tuan rumahnya pasangan alumni
yang selalu sweet banget ini
mbak Dewi Yamina n kak Li Ul/ Solihul Hadi






Tampak foto:
3 pasang alumni yang selalu romantis abis.
Tita-Umam, mbak Wi-kak Li Ul,
kak Nuruddin-mbak Isna.















Foto atas kiri: ada 3 sahabat cantik, kak Ria (Khairiyah), mbak Wi, kak Zur (Zuriyati Aziz)
yang dulu saat msh santri dikenal sebagai "3 dara mencari ilmu" (bukan mencari ..... lo!, hehe).
Nah, kalo foto atas kanan: judulnya "3 orang besar". Bener kan?













Teman2 yang hadir lumayan banyak, semua tampak nyimak kak Santoso yang lagi cerita, berorasi dengan kekhasannya yang super hebat sampe mampu meniru aneka gaya tutur segala rupa... Ck ck ck! Katanya sih akan dilamar jadi jurkam partainya kakak kita Ramli. Mantap! Hadir pula bu Komnas PP Yuni n gak kalah seru kakak2 kita: Ali Mun Hanif n isteri, Agus Soleh, Sarbini n Aris Budiono.















Abis pamit2an, salam2an, gak boleh pulang dulu sebelum foto bareng. Pak ketua IKPP Pusat yang paling tinggi diapit anggota pasukan......, tapi M.Ramli yang besar di depan ngalingin Yayah n kak Ali. Untung mbak Wi (Sekjen IKPP) di depan. Ampuun.... Sabar... semua kena jepretan, hehe. /f

Duka dari Bantul

Innalillahi wa inna ilaihi rojiun
Ayahanda dari "Rohmi" (adik kelas angkt' 86, betul gak?) telah meninggal dunia dan dikebumikan tadi siang, hari minggu, 13/2/11, puku 14.00 WIB di pemakaman daerah Bantul Yk. Tampak foto, Rohmi dengan kedua anaknya (sang suami lagi di pemakaman). Kakak Rohmi yang bernama "Khuzaimah" juga alumni angkt' 83 (seangkatan Vita Vitria) telah meninggal dunia tahun 1996 karena musibah gempa bumi yang meratakan desanya. Teman2 yang mengenal almarhumah Khuzaimah mungkin dapat melihat kemiripan dengan Rohmi, hitam manis, iya kan? Angera mengucapkan turut belasungkawa n mendoakan, semoga amal ibadah alm. diterimaNya, tenang, damai di sisNya, amin..














Desa Rohmi (desa Kiringan, kelurahan Canden, Bantul) yang waktu itu porak-poranda, kini rapi indah dengan rumah2 kokoh kuat tertata asri n tentram. Mudah2an ketentraman desa Rohmi mencerminkan kekuatan n ketabahan hati Rohmi sekelaurga yang telah ditinggal ayah tercinta, amin.. /f

Perjamuan Ahad

Ahad, 23/1/11 adalah tanggal pilihan kakak kita "Dadin" n isteri tuk menyambut n menjamu teman2 IKPP Yk di sebuah resto-cafe. Seperti biasa, para anggota setia datang ikuti aktivitas rutin pertemuan: membayar kewajiban sebagai anggota, membayar angsuran simpan-pinjam, membayar angsuran kredit sepeda motor, berbagi cerita - pengalaman - ilmu, berbagi kepedulian ke teman yang sedang dapat musibah/ sakit, dll.























Kemeriahan makin bertambah oleh kedatangan beberapa wajah baru seperti mbak Asmah (jauh2 dari Semarang) yang habis hadiri walimah kerabatnya di Bantul. Kesempatan di Yk dimanfaatkan mbak Asmah tuk bersilaturrahmi. Kebetulan temen2 lagi pada ngumpul2 acara IKPP, jadi pas deh.







Ada juga Uki Sukiman (angkt 83), Doktor baru n dosen UIN Suka yang datang bersama isterinya.






Foto di samping ini:
Mbak Ida Siyana (busana n kerudung biru, angkt' 76) asal Kudus yang sebelumnya tinggal di Pekanbaru, kini pindahan/ menetap sekeluarga di Yk. Di sebelah mbak Ida, ada mbak Nur Jannah (angkt' 75) yang malang melintang di negara minyak Arab Saudi mencari sesuap berlian (hehe) juga menetap di daerah Piyungan Yk.




Hadir pula Tri Haryatun (angkt' 77) yang berasal dari Yk n menetap di Yk. Kesibukannya yang banyak mungkin menjadi alasan utama kakak kita ini belum bisa aktif hadiri acara IKPP. Mudah2n kehadiran ini menjadi moment penanda kehadiran selanjutnya, amin..



Acara makin lengkap dengan siraman rohani guru kita Pak Rajasa yang mengajak kita agar selalu merekatkan erat tali persaudaraan dengan siapapun n jangan berhenti "berbagi" sebagai wujud nyata dari persaudaraan tersebut. Sudah teduh hati oleh sentuhan jiwa Pak Raj, sudah penuh usus2 perut oleh aneka hidangan super lezat istimewa kak Dadin. Saatnya bersama2 nengok mbak Hid sebelum pulang ke rumah masing2. Terima kasih kak Dadin n isteri. Jazakumullah khairan katsira. /f